ogan-mediapemburukasus.com Dugaan Penyelewengan dana desa sidodadi kecamatan banding agung menjadi perbincangan Hangat dikalangan masyarakat setempat pasalnya”Dengan berpedoman APBdes tahun 2021 jurnalis media pemburu kasus.Com melakukan kontrol sosial di desa sidodadi kecamatan banding agung, ada beberapa item kegiatan yang di anggarkan menggunakan dana desa (APBN).
Adapun kegiatan yang diduga oknum kepala desa banyak melakukan penyelewangan yaitu sebagai berikut :
1.Bantuan/BLT Rp. 327.600.000
2.Kegiatan UP2K Rp. 10.000.000
3.pembinaan PKK Rp. 12.000.000
4.Pengadaan lampu jalan desa Rp. 72.000.000
5.Pembangunan jln poros desa Rp. 93.109.000
6.kegiatan pos yang & lansia Rp. 19.000.000
7.Insentif guru ngaji Rp. 9.000.000
8.Insentif guru PAUD Rp. 9.000.000
9.Pemeliharaan jaringan air bersih Rp. 9.000.000
10.Meja kantor 10 bh x876. 000 Rp. 8.760.000
11.Kursi kantor 10 bh x 700.000 Rp. 7.000.000
12.white bord 1 bh x 1.284.400 Rp. 1.284.400
13.Penanganan covid 19 Rp. 54.390.000
Di antara sekian banyak item kegiatan tahun 2021 ini diduga ada yang tumpang tindih dan juga banyak memark up anggaran.
Saat jurnalis media pemburu kasus. Com
wawancarai salah satu warga yang berinisial D 46 tahun menjelaskan, saya tidak mau mengatakan kalau kepala desa, desa sidodadi ini benar dan saya juga tidak mau mengatakan kalau kepala desa kami bersalah.
untuk lebih jelas silahkan bapak cek sendiri apa saja yang bapak pertanyakan item kegiatan yang di anggarkan pak kades pada tahun 2021.
Masih menurut D, kalau jalan yang bapak tanyakan itu setau saya tidak ada, yang ada itu pembangunan asfirasi pak. tapi coba bapak cek dulu,pungkasnya.
Jurnalis media pemburu kasus. Com selesai wawancara dengan masyarakat langsung meneruskan investigasi ke lapangan.
jelas apa yang ada di lapangan tidak sesuai dengan yang di anggarkan oknum kepala desa sidodadi, kecamatan banding agung
Diduga oknum kepala desa sidodadi kecamatan banding agung memang dengan sengaja memark up dan diduga memanipulasi item kegiatan agar mendapat keuntungan yang besar guna memperkaya diri sendiri.
Saat awak media menemui kepala desa ternyata Kaliman tidak ada di rumah, karena beliau lagi di palembang.
Sampai di terbitkannya berita ini kepala desa sidodadi tidak bisa di temui.
Kami meminta kepada camat banding untuk segera melakukan monitoring ke desa tersebut.
Penulis : Jayadi
Editor : Redaksi